Minggu, 18 Juli 2010

Jejak Pertama

Menulis bagiku bukanlah sebuah bakat
Menulis bukan juga sebuah hoby
Namun kuhanya perlu waktu
Waktu yang dahulu terbuang
Ingin tuk kupergunakan
Walau tak dapat menggantikan yang tlah berlalu
Teruntuk kisahku yang tak dapat dibackward layaknya sebuah video
Namun sedikit dapat kurekam dalam sebuah kisah unik
Yang ingin kubingkiskan buat dia
Sebuah kenangan walaupun tak dapat sampai pada tujuan fisiknya
Namun cukup bila kubagikan kepada orang lain yang dapat menjadi saksi begitu indah hidupku
Terima kasih Yaa Allah... Engkaulah CINTAku yang paling utama...
Terima kasih kepada panutan dari segala panutan manusia, Rasulullaah Muhammad SAW... Penuntun hidupku dan seluruh insan-Nya...
Terima kasih Bunda... Atas pengorbanan dan cintamu yang tiada tandingannya... Engkau senantiasa disandingan dengan nama-Nya dalam setiap lantunan Firman dari-Nya...
Terima kasih Almarhum Ayahanda... Yang menjadi panutanku dan senantiasa kuidolakan... Senantiasa kubanggakan pada orang-orang yang kuyakin akan mengerti arti sebuah kebanggan...
Terima kasih seluruh keluarga... Yang telah menikmati indahnya kisah kebersamaan denganku.
Terima kasih ade' kecilku... sumber inspirasi yang kini tak dapat kumiliki senyumannya lagi... Yang tak mampu kurenggut walau kuingin...
Terima kasih kepada segenap manausia yang senantiasa menemaniku bernafas walau kita tak saling kenal dan tak tahu kisah...
Namun izinkan kucelup pena ini dan biarkan dia menari dengan riangnya...
Inilah sepenggal kisah yang tiada harga dariku...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar